Kalau luka itu pergi, kalau sakit itu hilang Kalau cinta itu datang, kalau bahagia itu menjelang Takkan sama yang kurasa. Hati tetaplah hati bukan otak dengan logikanya Masih untuk satu hati, ku tetap menunggu mu Bukan harapan yang ku utarakan Tapi kenyataan yang ku katakan Masih untuk satu hati
Aku menyukai mu dan juga menginginkan dirimu Tak ada rasa marah yang tersisa karna rasa suka ku jauh lebih hebat dari ingatan akan rasa sakit ku. Mungkin aku adalah perempuan yang bodoh yang akan ditertawakan oleh banyak orang Tapi di balik semua itu aku menyukai mu dan masih. Lebih dari 4 tahun yang lalu. Di setiap malam ku di setiap sujud terakhirku di setiap shalat ku selalu ku selipkan doa supaya hati kedua orang tua mu terbuka untuk menerima aku di keluarga mu ... Dan akupun berdoa agar Allah kembali membalikkan hatimu untuk ku ... karna Allah Maha membolak balikan hati manusia.... Namun doa ku terhenti sampai aku melihat foto dengan jas hitam yang kamu kenakan dan peci hitam di kepalamu... saat itu aku berusaha hanya untuk memperbaiki hatiku. Tanpa aku sadari kamu kembali setelah 4 tahun berlalu ... Aku sempat berpikir mungkin Allah telah menjawab semua doa-doa ku kala itu. Dan kamu membuat aku bahagia kembali setelah kesenduan yang ku simpan diam-diam dalam tahun-tahun tanpa...
satu kata tak bisa meyakinkan ku satu hati tak bisa membuat ku mengerti ku terima kenyataan untuk satu kesalahan ku ku terpaku disini, karna ku tak mampu berada di sana ku terdiam disini, karna ku tak mampu bersuara di sana apa yang ku lakukan ternyata bukanlah suatu kebaikan ku keliru, ku egois, dan ku terlalu penakut untuk mencoba dan mendapatkan pembaharuan benar kata mereka, tak ada sukses tanpa ada usaha pencapaian ku jatuh karna bodoh ku ku luka karna salahku ku begini dan terus begini maaf dan maafkan aku .......
Komentar
Posting Komentar